Berita Detikhealth

Pemerintah Penilaian Mbg Cegah Permasalahan Sdn Sukoharjo Terulang

Wamen PPPA Veronica Tan tinjau pembagian MBG di Malang
Makan bergizi gratis di Malang (Foto: Muhammad Aminudin/detikJatim)

Malang

Pemerintah terus menganalisa jadwal masakan bergizi gratis (MBG) buat menghambat kendala di SDN Dukuh 3 Sukoharjo, Jawa Tengah, terulang. Sebab, MBG menjadi jadwal unggulan Presiden Prabowo Subianto dalam mempersiapkan generasi emas 2045.

Deputi Bidang Diseminasi dan Media Informasi, Kantor Komunikasi Kepresidenan Noudhy Valdryno menyampaikan, Standar Operasi Mekanisme (SOP) dalam penyiapan makan bergizi gratis (MBG) sudah dijalankan sebelumnya.

“Kepala BGN (Badan Gizi Nasional) sudah menampilkan pemberitahuan bahwa di sana SOP telah dijalankan,” ujar Noudhy menjawab pertanyaan wartawan di Kelompok Bermain Angkasa Rajawali di Kompleks Kartanegara Lanud Abd Saleh, Singosari, Kabupaten Malang, Jumat (17/12024).

Sebagai langkah persiapan mudah-mudahan insiden serupa tidak terulang, kata Noudhy, pada semua titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), bakal dijalankan analisis sampel makanan.

Baca juga: Wamen PPPA Tinjau SPPG Lanud Abdulrachman Saleh Malang

Tujuannya, jikalau terjadi kendala menyerupai di SDN Dukuh 3 Sukoharjo, sanggup dipahami penyebabnya.

“Semua di titik SPPG akan ada analisis sampel agar tahu kalau ada masalah-masalah serupa biar tahu penyebabnya,” ungkapnya.

“Hal itu juga menjadi pola untuk ke depannya agar tak terjadi lagi kendala yg sama,” sambungnya.

Noudhy menyebut, selama peninjauan ke SPPG Lanud Abdulrachman Saleh bareng Wamen PPA Veronica Tan, pihaknya menyaksikan bagaimana kebersihan menjadi hal penting dalam proses penyiapan makanan.

“Tadi kita lihat SPPG di Malang ini lajurnya sungguh higienis dan efektif, jadi gampang-mudahan kalian doakan dan dukung seluruhnya tanpa gangguan dan tak ada tantangan berat jadi seluruh belum dewasa sanggup menemukan masakan bergizi dengan baik,” sebutnya.

Noudhy juga menambahkan, jadwal MBG selalu dijalankan secara sedikit demi sedikit sampai nantinya meraih 82,9 juta peserta faedah di tahun 2029

Baca juga: Masukan Menu MBG untuk Anak PG-TK, Sayur Lebih Lunak dan Diolah Menarik

Sesuai jadwal Badan Gizi Nasional (BGN) jadwal MBG di mulai pada 6 Januari 2025 yg menyebar di 26 provinsi.

“Per 15 Januari 2025 sudah meraih 31 provinsi. Titiknya juga terus diperluas tergolong targetnya di tamat 2025 ada 15 juta peserta manfaat. Sasaran besarnya Pak Prabowo di tahun 2029 sudah 82,9 juta peserta manfaat,” imbuhnya.

Menurut Noudhy, penilaian dijalankan secara terus menerus dikarenakan MBG yaitu jadwal unggulan dari Kepala Negara Prabowo Subianto.

Selama dua minggu pelaksanaan MBG, lanjut Noudhy, Badan Gizi Nasional terus memajukan mutu pada seluruh titik SPPG. Termasuk kiprah Kepala SPPG menyaksikan sekolah dengan jarak optimal 30 menit buat mempertahankan mutu makanan.

“Penilaian yang kalian kerjakan terus-menerus, diperbaiki. MBG ini merupakan jadwal signature (unggulan) dari Presiden. Masuk jadwal hasil terbaik cepat Pak Kepala Negara. Makara komitmennya akan selalu dilanjutkan, apa yg perlu dievaluasi mulai kita evaluasi,” bebernya.

“Dan BGN dari beberapa ahad pelaksanaan selalu memajukan mutu pada tiap titik SPPG yang tersedia di daerah-daerah. Kepala SPPG yg bertugas menyaksikan sekolah-sekolah di sekitaran titik SPPG dengan optimal jarak antar 30 menit,” pungkasnya.

Seperti dilansir detikJateng, suguhan MBG di SDN Dukuh 3 merupakan nasi, ayam goreng tepung, cah wortel, tahu, dan susu. Selesai dimakan, sejumlah siswa mengeluhkan pusing, mual, sampai muntah-muntah

20D

Video: Menu MBG di Empat Lawang Diduga Basi, 8 Siswa Dilarikan ke Puskesmas

20D

Video: Menu MBG di Empat Lawang Diduga Basi, 8 Siswa Dilarikan ke Puskesmas


makan bergizi gratismbgmakan bergizi gratis di malangmalangbadan gizi nasionalprabowo subianto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *